Tampilkan postingan dengan label LifestyleOto. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label LifestyleOto. Tampilkan semua postingan

Ciri Mobil Yang Pernah Mengalami Kecelakaan

Mendeteksi apakah sebuah mobil pernah mengalami kecelakaan tidak selalu mudah, tetapi ada beberapa ciri yang dapat menjadi petunjuk adanya kerusakan atau perbaikan besar pada mobil tersebut. 

Walaupun sudah diperbaiki dan sudah dicat bagian mobil yang hilang catnya, tetap saja bisa dideteksi perbedaannya. Dan ini menjadi salah satu pertimbangan saat membeli mobil bekas.

Mobil penyok

Ciri Mobil yang Pernah Mengalami Kecelakaan

Berikut adalah beberapa ciri mobil yang pernah mengalami kecelakaan:

1. Perbedaan Warna atau Tampilan Eksterior

Perhatikan perbedaan warna atau kesenjangan dalam tampilan eksterior mobil. Jika terlihat ada perbedaan warna pada bagian-bagian tertentu, seperti panel pintu atau bagian bodi lainnya, itu bisa menjadi indikasi adanya perbaikan setelah kerusakan. Juga, perhatikan apakah ada ketidakcocokan dalam penutup panel atau garis-garis bodi yang tidak sejajar.

Tanyakan kepada pemiliknya apakah pernah mengalami tabrakan atau kecelakaan?

2. Tanda-Tanda Adanya Penyok atau Reparasi

Periksa dengan cermat setiap bagian mobil untuk melihat apakah ada tanda-tanda penyok atau perbaikan. Sentuh dan rasakan permukaan bodi mobil untuk mendeteksi ketidaksempurnaan atau ketidakrataan. Jika ada garis atau goresan yang terlihat tidak biasa, itu mungkin menandakan adanya perbaikan.

3. Lapisan Cat yang Tidak Rata atau Tidak Konsisten

Perhatikan lapisan cat mobil secara keseluruhan. Jika terlihat ada perbedaan dalam kecerahan, kilap, atau tekstur pada beberapa area mobil, hal itu bisa menunjukkan adanya perbaikan bodi yang dilakukan setelah kecelakaan.

4. Panel yang Tidak Sejajar atau Tidak Pas

Periksa apakah semua panel mobil pas dengan baik dan sejajar. Jika ada perbedaan tingkat atau jarak antara panel-panel, itu bisa mengindikasikan bahwa panel tersebut telah diganti atau diperbaiki setelah kecelakaan.

5. Sistem Kelistrikan atau Mekanis Bermasalah

Mobil yang pernah mengalami kecelakaan serius mungkin memiliki masalah pada sistem kelistrikan atau mekanis. Perhatikan apakah lampu-lampu, klakson, atau fitur-fitur elektronik lainnya berfungsi dengan baik. Selain itu, perhatikan juga performa mesin, transmisi, dan sistem suspensi.

6. Kerusakan Struktural atau Sasis

Jika mobil pernah mengalami kerusakan struktural serius, dapat terjadi perubahan pada integritas sasis atau kerangka mobil. Periksa apakah ada tanda-tanda perbaikan atau penggantian pada sasis, seperti lasan yang tidak rapi atau kekuatan yang berkurang.

7. Catatan dan Dokumen

Periksa dokumen sejarah mobil, seperti laporan kecelakaan, faktur perbaikan, atau catatan asuransi. Informasi ini dapat memberikan petunjuk tentang kerusakan yang dialami mobil sebelumnya.


Namun, perlu diingat bahwa ciri-ciri ini tidak selalu menunjukkan adanya kecelakaan. Beberapa ciri mungkin juga disebabkan oleh faktor lain, seperti usia atau perawatan yang buruk. Jika Anda curiga mobil bekas memiliki sejarah kecelakaan, lebih baik untuk melakukan inspeksi mekanis meny

Tips Membeli Mobil Bekas Yang Harus Diperhatikan

Membeli mobil bekas dapat menjadi alternatif yang menarik untuk memenuhi kebutuhan transportasi. Namun, sebelum Anda melakukan pembelian, penting untuk memperhatikan beberapa hal agar mendapatkan mobil bekas yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Anda. 

Tips Membeli Mobil Bekas

Tips Membeli Mobil Bekas Berkualitas

Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan tentang hal-hal yang perlu diperhatikan saat membeli mobil bekas.

1. Anggaran

Tentukan anggaran yang disiapkan untuk membeli mobil bekas. Pastikan anggarannya sesuai dengan rata-rata harga mobil bekas dengan tipe jenis tertentu.


2. Pilih jenis mobil yang ingin dibeli

Lakukan riset tentang model mobil yang diminati. Ketahui spesifikasi, performa, dan reputasi umum mobil tersebut. Baca ulasan pengguna dan tinjauan dari sumber terpercaya untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kelebihan dan kekurangan mobil tersebut.

Pentingnya juga untuk mengetahui berapa rata-rata konsumsi bahan bakar mobil tersebut. Biasanya review mobil jenis tertentu menyertakan konsumsi bahan bakar tersebut. 

Misalnya, untuk starlet ep limited edition 85 konsumsi bahan bakarnya 1 : 14 artinya 1 liter untuk 14 km. Sedangkan konsumsi bahan bakar innova v luxury sebesar 1:9 artinya 1 liter untuk 9 km. Dari sini kita bisa tahu apakah mobil yang akan dibeli itu bahan bakarnya hemat atau tidak. Cara melihat kendaraan itu hemat atau tidak bisa dilihat di indikator bensin di dashboard kalau untuk mobil innova V Luxury.

Tanyakan juga tentang berapa pajak tahunan mobil bekas yang akan dibeli. Apakah pajak tahunan tersebut tidak memberatkan. 


3. Riwayat Perawatan

Periksa riwayat perawatan mobil. Perhatikan apakah mobil tersebut memiliki riwayat servis yang teratur dan dilakukan di bengkel resmi. Riwayat perawatan yang baik menunjukkan bahwa mobil telah dirawat dengan baik dan memiliki peluang yang lebih baik untuk memiliki masa pakai yang panjang.


4. Kilometer Mobil

Anda tidak perlu sungkan untuk bertanya tentang kepemilikan mobil. Apakah mobil tersebut sudah berpindah tangan beberapa kali atau kah pemilik aslinya yang menjual.

Beberapa pembeli mempertimbangkan kepemilikan mobil ini. Jika masih dimiliki oleh tangan pertama, maka modifikasi mobil masih jarang dilakukan dan bisa ditelusuri riwayat servis atau kendala mobil tersebut.

Perhatikan jumlah kilometer yang telah ditempuh oleh mobil tersebut. Semakin banyak kilometer yang telah ditempuh, maka semakin besar kemungkinan adanya masalah mekanis di masa depan. Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan tentang sejarah pemakaian mobil kepada pemilik sebelumnya. Atau bisa cek di buku servis untuk melihat kilometer penggunaan.


5. Inspeksi Mekanis

Sebelum membeli mobil bekas, selalu lakukan inspeksi mekanis. Anda dapat mengajak seorang mekanik terpercaya untuk memeriksa kondisi mobil secara menyeluruh. Pemeriksaan ini akan membantu Anda menemukan masalah yang mungkin tidak terlihat pada pandangan pertama, seperti kerusakan mesin atau kebocoran pada sistem kelistrikan.


6. Inspeksi Interior

Inspeksi interior mobil ini juga penting untuk menjadi kepuasan dalam membeli mobil bekas. Interior ini bisa dilihat dari kondisi dashboard, bahan jok mobil, dan lainnya.

Dengan model mobil tertentu, interior mobil terkesan mewah maupun sederhana. Beberapa mobil bekas masih terawat dengan baik ada yang tidak.

7. Catatan Kecelakaan

Pastikan untuk memeriksa apakah mobil tersebut pernah mengalami kecelakaan atau perbaikan besar lainnya. Periksa catatan sejarah mobil, seperti dokumen asuransi dan laporan kecelakaan. Mobil yang pernah mengalami kerusakan serius mungkin memiliki masalah tersembunyi yang dapat mempengaruhi performa dan keamanan mobil.

Jika tidak ada, Anda bisa memperhatikan kondisi fisik cat mobil atau ada bagian yang telah diganti. Dan tanyakan jika ada kejanggalan pada bagian tersebut. Biasanya jika mobil sudah pernah mengalami kecelakaan atau tabrakan, ada perbedaan warna cat mobil, jika diteliti dengan seksama.

Untuk mengetahui ciri fisik mobil yang pernah mengalami tabrakan, saya akan mengulasnya di artikel Ciri Mobil Yang Pernah Mengalami Kecelakaan.


8. Uji Coba

Lakukan uji coba dengan mengemudikan mobil tersebut. Perhatikan bagaimana mobil bergerak, bagaimana respons dari sistem kemudi, rem, transmisi, dan kenyamanan dalam berkendara. Jika memungkinkan, uji coba juga di berbagai kondisi jalan, termasuk di jalan raya.

Ada beberap tipe pengguna yang tidak suka dengan mesin 'berisik' sehingga tidak menyukai mobil berbahan bakar solar/diesel karena pasti suaranya 'berisik'. Tapi ada juga yang tidak masalah karena merasa mobil berbahan solar itu hemat dan bandel.

Perhatikan pula apakah transmisinya sudah automatic atau manual. Untuk pengguna di jalanan perkotaan yang sering macet memang disarankan untuk menggunakan transmisi automatic agar tidak capek karena harus menginjak kopling terus.


9. Dokumen Kendaraan

Pastikan Anda mendapatkan semua dokumen kendaraan yang diperlukan, seperti STNK, BPKB, faktur pembelian, dan sertifikat pemilikan sebelumnya. 


Demikianlah tips membeli mobil bekas yang berkualitas. Semoga bermanfaat.

Proses Balik Nama Motor Beda Kota di Jawa Timur

Balik nama motor




Sebenarnya motor yang mau diurus balik nama sudah lama sekali belinya. Karena tidak mau repot, kami pun melakukan balik nama motor beda kota satu provinsi. Awalnya motor kami berasal dari Plat L (Surabaya) dan akan diganti dengan Plat N (Malang).

Kami memutuskan untuk mengurus sendiri, tidak lewat calo, karena kami punya berkas-berkas lengkap. Dan harapannya bisa cepat.

Proses Balik Nama Motor di Samsat Manyar Surabaya


Hari Sabtu, kami pun datang ke Samsat Manyar dimana berkas motor itu terdaftar. Jam delapan pagi parkir mobil sudah penuh. Syukurnya, masih ada satu parkir kosong yang bisa ditempati. Jadi kalau mau ke sini lebih baik datang sebelum jam delapan karena antrinya akan banyak. Proses balik nama motor di Samsat Manyar Surabaya seperti berikut :

1. Meminta map balik nama


Saya meminta map balik nama ke petugas yang ada di depan. Beliau meminta saya untuk antri di loket yang ada di belakang beliau. Antrinya sudah panjang sekali. Saya pun segera masuk ke dalam antrian.

2. Menyerahkan berkas sekaligus mengambil nomor antrian


Setelah giliran saya, saya menyerahkan syarat berkas balik nama motor (KTP, BPKB, cek fisik bantuan dari Malang, STNK). Petugas merapikan berkas dan di staples. KTP asli saya dimasukkan dalam mika khusus KTP dan di staples. Bagus sih biar nggak jatuh-jatuh.

Dan ternyata masih ada satu berkas yang kurang yaitu nota bukti pembelian motor. Petugas meminta saya untuk minta nota bukti pembelian motor di fotocopyan dekat parkir mobil.

Saya pun pergi ke sana. Ternyata petugas fotocopyan membuatkan nota tulis tangan tentang pembelian motor. Kemudian mereka akan fotocopy nota tersebut sama beberapa berkas pendukung. Harga beli nota pembelian motor tersebut Rp.20.000,-.

Di fotocopyan ini petugasnya sudah mahir sekali. Mereka menata berkas dengan sangat rapi, mulai dari STNK asli, BPKB asli, berkas cek fisik bantuan dan fotocopyan masing-masing. Semua dicek berkas yang ada dan distaples. Jika masih ada yang kurang, mereka akan bilang dan melakukan fotocopy.

Setelah itu saya ke loket tadi tanpa harus antri lagi. Tinggal menyerahkan berkas yang diminta saya pun dapat antrian A 100 sekian. Sementara saat itu antrian masih nomor A 60an. Wew.

Sekitar 1,5 jam akhirnya nama saya dipanggil. Setelah itu, petugas meminta saya ke loket fiskal yang ada di ruangan dalam.

3. Ke loket fiskal


Di sini petugas akan cek berkas dan melakukan pembayaran sekitar Rp. 140.000.

4. Ke ruang arsip


Ruang arsip Samsat Manyar Surabaya berada di lantai tiga. Di sana kita tinggal meletakkan berkas di atas meja petugas karena biasanya petugas tidak ada karena sedang mengambil berkas para pemohon di ruangan yang ada di belakang. Menunggu sekitar setengah jam akhirnya berkas kami dipanggil untuk siap dibawa ke Polda Jatim.

5. Ke KI Polda Jatim


Hari Selasa, kami pergi ke Polda Jatim tepatnya ke ruang KI yang berada di belakang gedung Bulutangkis dekat masjid. Kita harus melewati gang kecil yang ada di samping Gedung Bulutangkis untuk masuk ke ruang KI. Ruang KI ini berada di lantai 2.

Tempatnya tidak begitu luas jadi kalau orang banyak cukup berdesak-desakan. Saya pun menaruh berkas dari saya di meja. Di sini hanya perlu waktu 15 menit kemudian berkas siap di bawa kembali ke Samsat Manyar.

6. Kembali ke Samsat untuk menyerahkan berkas KI


Saya langsung ke lantai tiga ruang arsip. Sekitar satu jam nama saya pun dipanggil. Kemudian berkas siap untuk diberikan kepada loket selanjutnya.

Di sini banyak juga pemohon yang diminta ke POLDA dulu untuk meminta dokumen KI. Dan KI di POLDA batasnya sampai jam 12 saja. Jadi rata-rata harus ke POLDA besoknya.

7. Ke loket mutasi keluar


Saya pun turun di lantai satu dan langsung menyerahkan berkas ke loket mutasi keluar. Di sini kita akan diminta untuk mengecek nama yang akan tertera di STNK.

8. Menunggu proses


Setelah itu kita menunggu 15 hari untuk proses cetaknya.

9. Ambil berkas


Setelah 15 hari, saya kembali ke Smasat Manyar. Di sana, petugas menuliskan nama saya, kemudian di stempel. Pagi sampai samsat jam sembilan kurang. Setengah jam selesai.


Prosesnya Gampang, kan?


Jika di total, kami membutuhkan waktu 2 hari dan dua kali datang ke Samsat dan satu kali ke Polda (Hari 1 Samsat Manyar- Hari 2 Polda Jatim-Hari 2 Samsat Manyar) untuk mengurus proses balik nama motor beda kota satu provinsi. Jadi bagi kalian yang bekerja, mending mengurus di hari sabtu kemudian ijin cuti hari Senin. Lebih baik kalian datang pagi-pagi ke Polda karena di Polda hanya sampai jam 12 siang. Jadi masih bisa sempat ngurus ke Samsat Manyar.

Setelah itu, berkas dibawa ke Samsat di Malang untuk diproses selanjutnya. Bayangkan kalau misal kotanya jauh dari tempat tinggal butuh proses berhari-hari sampai akhirnya bisa diproses di kota asal.

Kalau dipikir-pikir mending urus sendiri atau minta bantuan orang lain? Tergantung kalian deh. Memang sih lebih baik urus sendiri tapi kalau kalian sibuk dengan kerjaan jadi untuk urus seperti itu sangat menghabiskan waktu karena harus bolak-balik ke samsat mending minta bantuan orang lain. Bisa pakai surat kuasa kok.

4 Alasan Kecepatan Mobil di Tol 100 km/jam

Seringkali kita mendengar kecelakaan di jalan tol yang menyebabkan korban luka dan meninggal. Naudzubillah. 

Berita itu membuat miris bagi yang membaca dan mendengarnya. Rata-rata, penyebab kecelakaan di jalan tol adalah faktor pengemudi seperti supir mengantuk, kecepatan mobil melebihi batas kecepatan di jalan tol, menggunakan ponsel saat memgemudi, dan kondisi badan tidak fit. 

Penyebab kecelakaan di tol dari faktor pengemudi itu hingga 82 persen. Jumlah yang cukup besar.

Memang, sepanjang perjalanan melewati jalan tol, mobil-mobil melaju dengan kencangnya, padahal mobil yang saya kendarai di jalan tol sudah berada di angka 100 km/jam. Bagaimana dengan mobil-mobil itu. Mungkin malah kecepatan mobil di jalan tol berada di ambang batas kecepatan mobil.

Di ruas tol jalan layang MBZ Jakarta, jumlah kendaraan yang melebihi batas maksimal berkendara di jalan tol sebesar 32,66 persen dari total keseluruhan ruas yang dioperasikan JSMR Group pada tahun 2021.

Korban meninggal akibat kecelakaan di tol tahun 2020 saja mencapai 790 kasus dengan korban meninggal sampai 90 orang.


Batas Kecepatan mobil di tol

Sebenarnya berapakah kecepatan mobil di jalan tol? Jika mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 111 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penetapan Batas Kendaraan, batas kecepatan di jalan tol paling rendah 60 km/jam, sedangkan batas paling tinggi adalahn100 km/jam.

Jika kita melihat rambu batas kecepatan dengan bentuk lingkaran dengan angka di dalamnya, maka kecepatan mobil tidak boleh lebih dan tidak boleh kurang dari angka yang tertulis.

Misanya, rambu batas kecepatan bertuliskan 80 maka kecepatan maksimal dan minimal kendaraan di tol adalah 80 km/jam.

Sementara jika ada dua rambu batas kecepatan, seperti rambu di bawah bertuliskan 80 dan rambu di atas bertuliskan 100, maka kecepatan minimal berkendara di jalan tol adalah 80 km/jam dan kecepatan maksimal 100 km/jam.



Lima alasan kenapa maksimal 100km/jam di jalan tol

Pemerintah menetapkan batas kecepatan maksimal berkendara juga memiliki alasan utama yaitu demi keselamatan pengendara di jalan. Lebih spesifik lagi, alasan kecepatan maksimal hanya 100 km/jam lainnya adalah:

Mudah dikendalikan

Ruas jalan tol sudah didesain sesuai dengan kecepatan mobil. Skid resistance atau daya gesek menjadi salah satu faktor saat menentukan kecepatan mobil di jalan.

Jika terjadi sesuatu yang mendadak, seperti tiba-tiba mobil di depan mendadak mengerem atau tiba-tiba ban meletus, maka sopir bisa mengendalikan mobil saat kecepatannya di batas maksimal kecepatan di jalan tol.

Kondisi berbeda jika ketika ada sesuatu yang mendadak dan mobil melaju kencang di atas 100 km per jam, mobil akan sulit dikendalikan. Ketika setir goyah sedikit saja sudah membuat mobil melesat keluar dari jalur yang seharusnya.

Mengurangi tingkat kefatalan cedera

Dengan kecepatan mobil tidak melebihi batas maksimal, maka resiko kecelakaan bisa diminimalisir. Seperti yang sudah dijelaskan tadi, bahwa mobil dengan kecepatan di atas 100 km per jam akan sulit dikendalikan dibanding mobil dengan kecepatan kurang dari 100 km per jam jika ada sesuatu hal terjadi secara mendadak.

Di sebuah ilustrasi yang pernah saya lihat, sebuah mobil dibandingkan jika terjadi kecelakaan dengan kecepatan berbeda. Mobil A melaju kecepatan di atas 100 km per jam. Mobil A menabrak pohon. Kerusakan yang terjadi pada mobil A lebih parah daripada mobil B yang juga menabrak pohon dengan kecepatan di bawab 100 km per jam.

Dari ilustrasi tersebut bisa dijelaskan bahwa kecepatan di atas batas maksimum memiliki tingkat resiko kerusakan yang parah ketika terjadi kecelakaan. Tingkat kefatalan cedera serius maupun luka parah bagi penumpang dan pengemudi bisa diminimalisir. Sedangkan mobil yang memiliki kecepatan di bawah kecepatan maksimal akan memiliki tingkat resiko kerusakan parah yang rendah.


Dari ilustrasi tersebut dijelaskan bahwa mobil yang mengalami kecelakaan di kecepatan 60 mph atau sekitar 96 km per jam rasanya seperti terjatuh dari gedung lantai 12 apalagi jika kecepatannya di atas 100 km per jam. 

Mengurangi emisi

Menurut Pemerintah Kanada, semakin cepat kendaraan dikemudikan maka semakin banyak pula bahan bakar yang digunakan. Mobil dengan kecepatan 50-80 km per jam menggunakan bahan bakar lebih efisien dibanding dengan mobil dengan kecepatan di atas 100 km per jam.

Dengan menggunakan teknik mengemudi hemat bahan bakar akan mengurangi tingkat konsumsi bahan bakar dan emisi karbon dioksida hingga 25%.



Dari alasan-alasan tersebut, harusnya kita menaati peraturan pemerintah tentang batas kecepatan di jalan tol yang sudah dibuat. Tetap hati-hati berkendara di jalan tol sobat Retro.

Jangan lupa cek kondisi kendaraan sebelum perjalanan jauh. Terutama perlu perawatan khusus mobil retro.

Jangan lupa berdoa ya Sobat Retro sebelum perjalanan.

Semoga kita semua dilindungi dan diberi keselamatan dalam perjalanan berkendara kita. Aamiin.

Tips Merawat Mobil Tua Bagi Orang Awam

Tips merawat mobil retro
www.pixabay.com


Kenapa mobil tua harus ada perawatan dibanding mobil baru?

Sebenarnya mobil dibuat dengan kondisi tahan terhadap cuaca, benturan dan memiliki umur pakai yang terbatas. Kalau tidak salah estimasi penggunaan mobil adalah 5 tahun. Di beberapa negara di luar, jika mobil sudah dipakai lebih dari lima tahun maka tidak diijinkan untuk digunakan.

Kalau kita membeli mobil baru, maka perawatannya harus mengikuti panduan yang dikeluarkan oleh pabrik. Kalau mobil second atau mobil bekas, maka kita harus tahu kondisi secara menyeluruh. Jika kita tidak terlalu paham dengan masalah mobil tua, maka lebih baik  membawa ke bengkel. Setelah membeli mobil bekas, kondisi kendaraan secara menyeluruh di atas 70%. Jika dibawah itu, maka mobil bekas itu harus diperbaiki. Kalau di Indonesia, mobil termasuk tua jika berada sebelum tahun 2000. Walaupun awam dengan dunia otomotif, setidaknya harus tahu tips untuk merawatnya.

Tips Merawat Mobil Tua

Berikut ini adalah tips merawat mobil tua bagi orang awam:

1. Lakukan perawatan mesin

Hal yang paling utama yang harus diperhatikan bagi pengguna mobil tua adalah mesinnya. Setiap kendaraan selalu ada anjuran untuk mengganti oli mesin dan mesin sesuai jumlah kilometer kendaraan yang dianjurkan pabrikan oli.

Karena mobil udah berumur, kebocoran mesin mungkin terjadi. Jadi sesekali lihatlah mesin anda siapa tahu ada kebocoran oli. Kalau ada kebocoran oli, segera perbaiki kebocoran tersebut. Periksa volume oli melalui stik oli. Pastikan volume oli tidak berada pada indikator terendah karena kehabisan oli dapat berakibat fatal seperti menimbulkan kegagalan pada mesin. Jika mobil menggunakan pengapian platina (bisa ditanyakan jenis pengapian api pada bengkel), lakukan servis berkala pada bengkel.

2. Perawatan pada understeel atau kaki-kaki mobil

Komponen kaki-kaki kendaraan paling cepat mengalami kerusakan karena kondisi jalan di Indonesia yang kurang baik. Kerusakan kaki-kaki biasanya ditandai oleh suara berisik saat kendaraan dijalankan terutama saat jalan tidak rata. Mobil terasa limbung saat berbelok. Jangan menunda pergi ke bengkel yang menyebabkan kerusakan lebih parah dan menyebabkan pembengkakan anggaran.

Salah satu cara untuk merawat kaki-kaki mobil sebisa mungkin hindari jalan berlubang. Karena jalan di Indonesia yang tidak begitu bagus maka usahakan tidak mengendarai terlalu laju di jalan yang berlubang.

Indikator lain untuk mengetahui kondisi understeel yang baik ditunjukkan dengan kendaraan nyaman saat digunakan dan empat ban akan habis merata, tidak hanya pada satu sisi.

3. Perawatan Body

Dengan penggunaan yang terus menerus, body mobil pasti mengalami kerusakan. Satu-satunya yang menghambat kerusakan body mobil adalah lapisan anti-karat yang memang sudah diberikan saat pembuatan mobil di pabrik. Lapisan ini akan terkelupas atau rusak pada umur pemakaian tertentu tergantung kondisi lingkungan mobil tersebut.

Kalau lingkungan banyak mengandung garam, seperti di pesisir pantai, maka jadi lebih cepat terjadi proses pengkaratan. Pencegahannya adalah dengan melakukan pelapisan ulang. Sedangkan cara perawatannya adalah dengan cuci mobil setelah digunakan ketika hujan dan jangan biarkan mobil anda terparkir dalam kondisi basah. Karena air yang mengendap mempercepat terjadinya pengkaratan.

Salah satu cara untuk mengetahui kondisi body yang bagus adalah saat digunakan dalam kondisi hujan. Tidak ada air yang masuk pada ruang kabin sedikitpun. Jika terdapat tetesan air pada saat kondisi hujan segera perbaiki mobil anda. Lubang itu akan menyebabkan air masuk dan terjadi karatan.

Oiya, pilihlah mobil dengan sparepart yang mudah didapatkan karena bisa jadi perawatan mobil tua anda lebih mahal dibanding perawatan mobil baru.

Demikian tips merawat mobil tua bagi kalian yang baru membeli mobil tua dan tidak tahu bagaimana merawatnya.